Blog-nya-newbie.blogspot.com
Seperti yang dikutip dari Metrotvnews.com Baru baru ini sebuah penelitian oleh European Respiratory Society, dengan bantuan Rokok Elektrik lebih efektif dari pada plester nikotin dalam hal membantu orang untuk berhenti merokok, dimana rokok elektrik akan menghasilkan uap yang mengandung nikotin jika di pakai.
Penelitian juga dilakukan oleh Universitas Auckland, di Selandia Baru untuk membandingkan hasil pemakaian dari rokok elektrik dan plester nikotin kepada 657 orang. Dan hasil yang didapat adalah 7,5 % orang yang menggunakan Rokok Elektrik (e-cigaretek) dapat berhenti merokok, sedangkan yang menggunakan plester nikotin hanya sebesar 5,8% yang di publikasikan di jurnal ilmiah Lancet.
"Mengingat meningkatnya popularitas perangkat ini di banyak negara, dan ketidakpastian tentang regulasi yang menyertainya, uji coba jangka panjang sangat dibutuhkan untuk menentukan apakah perangkat ini mungkin menjadi alat bantu berhenti merokok yang efektif dan populer."
dan kini Pemerintah di seluruh dunia mulai berpacu untuk membuat peraturan seiring dengan lonjakan popularitas e-cigarettes. Uni Eropa dan Inggris sama-sama mengatur e-cigarettes dengan cara yang sama seperti mereka mengatur obat-obatan. (BBC)